Friday, May 9, 2014

Pemeriksaan Payudara Sendiri (SADARI)

| Friday, May 9, 2014 | 0 comments


Pengertian :
Usaha atau cara pemeriksaan payudara yang secara teratur dan sistematik oleh wanita itu sendiri yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari program screening atau deteksi dini. (Romauli, Suryati, 2009 : 166)

WAKTU MELAKUKAN SADARI :
Dengan mengikuti cara yang sama setiap bulan, sekitar 1 minggu sesudah menstruasi terhitung sejak hari pertama pada waktu payudara dalam keadaan tidak membengkak. Pada wanita yang umurnya lebih dari 20 tahun, melakukan SADARI tiap 3 bulan sekali. (Saryono, 2009)
 
Read More - Pemeriksaan Payudara Sendiri (SADARI)

Friday, September 27, 2013

Struktur Tubuh Manusia Secara Lengkap (HUMAN BODY)

| Friday, September 27, 2013 | 0 comments
Untuk lebih jelasnya anda copy saja image-imege yang ada di dalam blog ini, karena disitulah struktur anggota tubuh manusia beserta fungsi kerjanya.

















Meskipun cuma gambar yang saya tampilkan tapi didalam gambar tersebut sudah dijelaskan secara jelas tentang struktur tubuh manusia. Semoga bermanfaat bagi kita semua..
Read More - Struktur Tubuh Manusia Secara Lengkap (HUMAN BODY)

IDK (Ilmu Dasar Keperawatan) SEJARAH KEPERAWATAN

| | 0 comments




Sejarah Keperawatan sebenarnya sudah ada  sejak seorang perawat muslim pertama yang bernama Siti Rufaidah pada jaman Nabi Muhammad S.A.W, yang  berusaha memberikan pelayanan terbaiknya bagi yang membutuhkan tanpa membedakan apakah pasiennya  kaya atau miskin. Ada pula yang mengenal sebagai Rufaidah binti Sa’ad/Rufaidah Al-Asalmiya dimana dalam beberapa catatan publikasi menyebutkan Rufaidah Al-Asalmiya, yang memulai praktek keperawatan dimasa Nabi Muhammad SAW adalah perawat pertama muslim (Kasule, 2003; Mansour & Fikry, 1987). Sementara sejarah perawat di Eropa dan Amerika mengenal Florence Nightingale sebagai pelopor keperawatan modern, Negara di timur tengah memberikan status ini kepada Rufaidah, seorang perawat muslim (Jan, 1996). Talenta perjuangan dan kepahlawanan Rufaidah secara verbal diteruskan turun temurun dari generasi ke generasi di perawat Islam khususnya di Arab Saudi dan diteruskan ke generasi modern perawat di Saudi dan Timur Tengah 2) (Miller Rosser, 2006)
Selama ini pula perawat Indonesia khususnya lebih mengenal Florence Nightingale sebagai tokoh keperawatan, yang mungkin saja lebih dikarenakan konsep keperawatan modern yang mengadopsi litelature barat.
Florence Nightingale (12 Mei 1820-13 Agustus 1910) adalah pelopor perawat modern, penulis dan ahli statistik. Ia dikenal dengan nama Bidadari Berlampu (bahasa inggris The Lady With The Lamp) atas jasanya yang tanpa kenal takut mengumpulkan korban perang pada perang krimea, di semenanjung krimea, Rusia
Florence Nightingale menghidupkan kembali konsep penjagaan kebersihan rumah sakit dan kiat-kiat juru rawat. Ia memberikan penekanan kepada pemerhatian teliti terhadap keperluan pasien dan penyusunan laporan mendetil menggunakan statistik sebagai argumentasi perubahan ke arah yang lebih baik pada bidang keperawatan di hadapan pemerintahan Inggris.  
Florence dilahirkan dalam keluarga berada dan tumbuh sebagai wanita yang menawan dan periang yang mempunyai masa depan yang cerah. Bagaimanapun penderitaan yang dilihatnya semasa peperangan di semenanjung Krim di Rusia tahun 1858, menyebabkan hati Florence Nightingale tersentuh melihat penderitaan tentara yang luka dan dibiarkan saja dalam rumah sakit yang kotor.. Florence Nightingale dikenal sebagai perawat dan teoris pertama yang memiliki body of knowledge keperawatan. Nigtingale menekankan fokus intervensi keperawatan adalah membuat lingkungan yang kondusif bagi manusia untuk hidup sehat. Sebagian besar dari pemikiran Nightingale masih relevan dengan pendidikan keperawatan di Indonesia pada masa sekarang maupun yang akan datang.  
        Keperawatan lahir sejak naluriah keperawatan lahir bersamaan dengan penciptaan manusia perkembangan keperawatan dipengaruhi dengan semakin maju peradaban manusia maka semakin berkembang keperawatan,Perkembangan dipengaruhi oleh perawatan dan pengobatan zaman purba
Orang-orang pada zaman dahulu hidup dalam keadaan primitive. Namun demikian mereka sudah mampu sedikit pengetahuan dan kecakapan dalam merawat atau mengobati. Orang ahli tersebut kemudiajn disebut ahli obat-obatan = dukun dalam pengobatannya dukun antara lain memperhatikan aturan-aturan sebagai berikut :
Suatu kepercayaan yang menganjurkan bahwa alam sendiri memberikan petunjuk-petunjuk tentang obat yang akan dipakai misalnya Luka yang berdarah di beri balutan atau kain yang berwarna merah/daun merah. Apabila sakit kuning di beri obat minum dari akar-akaran atau kulit tumbuhan berwarna kuning.
Suatu ajaran yang mempercayai akan adanya kekeuatanm daya pemindahan. Misal : Pada waktu seorang wanita akan melahirkan, diberi air rendaman daun dan membuka lebar-lebar semua pintu.
Meskipun demikian hal ini dulunya sempat dijadikan keyakinan, bahkan orang-orang jaman dulu tidak tau apa maksudnya, taunya Cuma mengikuti adat.Tapi dengan berkembangnya teknologi khususnya untuk keperawatan, hal yang dulunya sering dilakukan sekarang malah menjadi hal yang menakutkan untuk dilakukan, karena itu akan menambah penyakit dan bisa membahayakan pasien, dengan kondisi alat yang tidak steril. Oleh karena itu Tenaga Keperawatan pun mulai muncul. Dan sekarang berkembang sangat pesat.
Read More - IDK (Ilmu Dasar Keperawatan) SEJARAH KEPERAWATAN

Saturday, March 23, 2013

Metode Amenorea Laktasi (MAL)

| Saturday, March 23, 2013 | 0 comments

Metode Amenorea Laktasi (MAL) adalah kontrasepsi yang mengandalkan pemberian Air Susu Ibu (ASI) secara eksklusif, artinya diberikan ASI tanpa tambahan makanan atau minuman apapun lainnya.
MAL ini efektif jika :
Ø  Menyusui secara penuh (full breast feeding) pemberian lebih dari 8 kali sehari.
Ø  Belum haid
Ø  Umur bayi kurang dari 6 bulan
Jika sudah 6 bulan lebih harus dilanjutkan dengan menggunakn metode kontrasepsi lainnya.
Cara kerja : sebagai penunda/ penekanan ovulasi.

Keuntungan Kontrasepsi :
-       Efektifitasnya tinggi
-       Segera efektif
-       Tidak mengganggu senggama
-       Tidak ada efek samping secara sistemik
-       Tidak perlu pengawasan medis
-       Tidak perlu obat/alat serta bebas biaya

Keuntungan Nonkontrasepsi :
Untuk bayi :
ü  Mendapat kekebalan pasif (mendapatkan antibodi perlindungan lewat ASI).
ü  Sumber asupan gizi yang terbaik dan sempurna untuk tumbuh kembang bayi yang optimal.
ü  Terhindar keterpaparan terhadap kontaminasi dari air, susu lain atau formula.

Untuk ibu :
ü  Mengurangi perdarahan pascapersalinan
ü  Mengurangi risiko anemia
ü  Meningkatkan hubungan psikologik ibu dan bayi.

Keterbatasan
·      Perlu persiapan sejak perawatan kehamilan agar segera menyusui dalam 30 menit pascapersalinan.
·      Mungkin sulit dilaksanakan karena kondisi sosial.
·      Efektivitasnya tinggi hanya sampai kembalinya haid atau sampai dengan 6 bulan
·      Tidak melindungi terhadap IMS termasuk HBV dan HIV/AIDS.

Yang tidak boleh memakai MAL :
-       Sudah mendapat haid setelah persalinan
-       Tidak menyusui secara eksklusif
-       Bayinya sudah berumur lebih dari 6 bulan
-       Bekerja dan terpisah dari bayi lebih lama dari 6 jam.

Supaya berhasil dan aman untuk pemakaian MAL maka ibu harus menerapkan menyusui sevara eksklusif sampai dengan 6 bulan. Untuk mendukung keberhasilan menyusui dan MAL maka beberapa hal yang penting untuk diketahui yaitu cara menyusui yang benar meliputi posisi, perlekatan dan menyusui secara eksklusif.

Posisi bayi yang benar saat menyusu :
- Kepala dan tubuh bayi dalam satu garis lurus.
- badan bayi menghadap ke dada ibu
- Badan bayi melekat ke ibu
- Seluruh badan bayi tersangga dengan baik, tidak hanya leher dan bahu saja

Bayi melekat dengan baik :
- Dagu bayi menempel pada payudara ibu
- Mulut bayi terbuka lebar, bibir bawah membuka lebar (dower), lidah tidak terlihat di dalamnya.
- Aerola bagian atas tampak lebih banyak/lebar

Bayi menghisap dengan efektif :
- menghisap secara mendalam dan teratur
-kadang diselingi istirahat
-hanya terdengar suara menelan
- tidak terdengar suara kecap/mengecap.



sumber : 
Saifuddin, Abdul Bari. 2006. Buku Panduan Praktis Pelayanan Kontrasepsi. Jakarta. PT Bina Pustaka Sarwono Prawirodihardjo.
Read More - Metode Amenorea Laktasi (MAL)

Thursday, March 21, 2013

Berat Badan Bayi Ideal Semasa Dalam Kadungan

| Thursday, March 21, 2013 | 1 comments
Berat badan bayi pada masa kandungan harus sangat diperhatikan karena dapat mempengaruhi proses masa persalinan. Pertambahan berat badan  setiap ibu hamil sangat berbeda. Oleh karena itu, penting untuk anda ketahui pertambahan berat badan ideal semasa kehamilan. Peningkatan berat badan yang berlebihan sangat beresiko untuk kesehatan ibu dan bayi. Dan kenaikan berat badan sepanjang tempoh kehamilan ini sangat bergantung pada berat badan anda sebelum hamil.

Jika berat badan anda sebelum hamil adalah kurang, maka anda disarankan untuk menambahkan berat badan anda sekitar 14-20 kg.

Dan jika bagi ibu hamil yang mempunyai berat badan ideal sebelum hamil, maka disaranka untuk menambah berat badannya seberat 12.5-17.5 kg pada masa kehamilan.

Tetapi jika anda para ibu hamil mempunyai berat badan yang berlabihan sebelum hamil, maka disarankan bagi anda untuk menurunkan berat badan anda sekitar 7.5-12.5 kg pada masa kehamilan.
Jika ada ibu yang sedang hamil dan memiliki kandungan kembar(dua atau lebih), maka berbincanglah dengan dokter mengenai kenaikan berat badan yang sesuai sepanjang masa kehamilan. Kenaikan berat badan ini tergantung pada kenaikan jenin yang ada didalam kandungan. Secara berkala ibu hamil ini akan mengalami kenaikan berat badan antara 1.35 kg pada trimster pertama kehamilan dan akan selalu meningkat 0.45kg setiap minggu sampai minggu ke-40.
Read More - Berat Badan Bayi Ideal Semasa Dalam Kadungan
 
© Copyright 2012 Anak Sehat, move to roofhie on 16 May 2012 | Template by kasih_ibu.com | masa kehamilan